Page Nav

HIDE

UpdateInfo:

latest

Membuat Sebuah Karangan

Menulis pengalaman pribadi menjadi sebuah cerita yang menarik dengan membuat kerangka karangan terlebih dahulu. Kerangka karangan adalah se...


Menulis pengalaman pribadi menjadi sebuah cerita yang menarik dengan membuat kerangka karangan terlebih dahulu. Kerangka karangan adalah sebuah outline atau kumpulan topik-topik yang dibuat untuk mengembangkan suatu karangan. Kerangka karangan ini dibuat dengan bertujuan untuk memudahkan penulis dalam membuat sebuah tulisan.

Cara Membuat Kerangka Karangan

 1. Menentukan Tema Hal pertama yang harus dilakukan sebelum membuat kerangka adalah menentukan tema terlebih dahulu. Penentuan tema ini penting dilakukan karena tema adalah jiwa dari karangan yang akan dibuat. Pilihlah tema-tema yang menarik dan sedang hangat dibicarakan oleh masyarakat saat ini. Hal ini bertujuan untuk membuat tulisan menjadi menarik dan mendorong pembaca untuk membaca tulisan kita.

2. Membuat Judul Setelah mendapatkan tema, tentukanlah judul yang menarik dan sesuai dengan tema karangan tersebut. Jangan sampai judul tidak sesuai dengan isi karangan sehingga pembaca akan kecewa dan merasa tertipu ketika membacanya. Pilihlah judul yang tidak terlalu panjang, menarik, dan mendorong rasa keingintahuan para pembaca untuk membaca karangan tersebut.

3. Mengumpulkan Bahan Setelah mendapatkan tema dan judul yang sesuai, kumpulkan bahan-bahan yang dibutuhkan. Bahan-bahan tersebut berupa topik-topik umum yang akan diangkat dalam karangan. Misalnya, tema karangan adalah manfaat tempe, maka kita bisa mengumpulkan topik dimulai dari pengertian tempe, mengapa tempe bermanfaat, kandungan-kandungan vitamin dalam tempe, dan lain-lain.

4. Menyeleksi dan Mengembangkan Bahan Setelah semua bahan terkumpul, baca kembali topik-topik tersebut, kemudian tentukan manakah topik yang menurut kita sesuai dan topik mana yang tidak perlu diangkat.

5. Mengembangkan Kerangka Karangan Setelah kita memiliki kerangka karangan, kemudian susunlah karangan sesuai dengan kerangka karangan yang telah dimiliki. Kembangkan topik-topiknya dengan memberikan beberapa kalimat-kalimat pendukung.
Contoh:

 
Tema : Makanan
Judul : Manfaat Tempe

            1.Pengertian tempe 
            2.Kandungan pada tempe 
                2.1 Protein 
                2.2 Vitamin K 
            3. Manfaat tempe 
                3.1 Bagi kesehatan 
                3.2 Bagi Keuangan 
            4. Cara membuat tempe

 Contoh karangan yang dikembangkan dari kerangka karangan

Tempe Makanan Sejuta Manfaat 

Makanan khas Indonesia yang terbuat dari fermentasi kacang kedelai ini telah menjadi makanan sehari-hari orang-orang Indonesia sejak dahulu kala. Makanan sederhana ini mengandung vitamin dan mineral yang cukup banyak.

Salah satunya adalah protein, protein adalah zat pembangun yang sangat dibutuhkan oleh tubuh kita. Protein yang ada di dalam tempe ternyata memiliki jumlah yang lebih banyak dibandingkan dengan jumlah protein yang ada di dalam daging. Selain protein, di dalam tempe juga terkandung vitamin K yang sangat bermanfaat untuk kesehatan kulit. Vitamin K ini berasal dari kacang kedelai yang ada di dalam tempe. 

Karena tingginya jumlah vitamin dan mineral di dalam tempe ini, banyak sekali manfaat yang bisa kita peroleh, diantaranya adalah : Tempe menjadi makanan alternatif pengganti daging untuk memenuhi kebutuhan protein. Meskipun protein yang dikandung adalah protein nabati, protein tersebut tidak kalah dari protein hewani. Dengan mengkonsumsi tempe yang banyak, maka kebutuhan protein di dalam tubuh kita akan terpenuhi. 

Selain bermanfaat bagi kesehatan, tempe juga bisa membantu kita menghemat pengeluaran. Hal ini dikarenakan harga tempe jauh lebih murah dan bisa dijangkau oleh siapapun. Oleh karena itu, dengan mengonsumsi tempe kita bisa menabung. 

Tempe mudah sekali ditemui karena hampir semua warung menjual makanan ini. Hal ini dikarenakan tempe sangat mudah untuk dibuat. Bahan yang diperlukan hanya kacang kedelai dan ragi. Kacang kedelai yang telah dibersihkan dicampur dengan ragi. Kemudian, dibungkus dalam plastik dan disimpan selama beberapa hari hingga menjadi tempe.
 

Tidak ada komentar